Selasa, 03 November 2009

Facebook Bikin Kebijakan Baru

Kepala komunikasi Facebook, Elliot Schrage telah memposting invitation kepada membernya untuk me-review update policy privacy situs jejaring sosial tersebut, dan pemberitahuan soal yang terjadi terhadap content dalam account member yang akan dihapus. “Secara khusus, kami memasukkan section yang membahas soal setting privacy dimana user dapat memilih siapa saja yang dapat melihat content, kemudian perbedaan antara deaktivasi dan delete account user.” ulas Schrage.

Kini untuk adanya policy baru ini, member dapat me-review dan comment hingga 5 November. Facebook juga menjelaskan bahwa user dapat deaktivasi account mereka, dimana account akan disembunyikan namun akan tetap menyimpan informasi yang ada jika nanti ada kemungkinan reaktivasi lagi, atau akternatif lain jika user menghendaki untuk dihapus.

“Walaupun setelah user menghapus informasi dari profil atau menghapus account, copy informasi yang ada masih dapat dilihat ketika sebelumnya pernah di-share dengan member lain, atau didistribusikan ke setting privacy user atau telah di-copy atau disimpan oleh user lain. Informasi tersebut seperti posting dan comment di wall member lain. Namun, nama user tidak akan nada lagi di Facebook.” tambahnya.

Policy baru Facebook ini masuk setelah adanya complain dari Canadian Privacy Commission yang menanyakan apa yang akan terjadi dengan data profil member jika user menon-aktifkan account-nya.

1 komentar:

Unknown mengatakan...

Gawat juga kalo gak bisa terhapus ya..? bisa dibuat macam2 nih sama orang lain, padahal account itu udah kita tinggalkan

Posting Komentar